Foto Pangi Syarwi Chinago: Dok. Pribadi
Kali ini, giliran pengamat politik Pangi Syarwi Chinago menantang Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan. Itu terkait klaim Luhut yang mengaku memiliki big data 110 wargenet menginginkan Pemilu 2024 ditunda.
Pangi meminta politisi Golkar itu untuk membeberkan big data soal penundaan pesta demokrasi itu.
“Saya tantang Luhut ekspose data tersebut, berani kalau bukan manipulasi data?” kata Pangi kepada Pojoksatu.id, Kamis (17/3/2022).
Ia meminta Luhut tidak mengklaim sepihak soal big data 110 wargenet yang menginginkan Pemilu ditunda. Pangi meyakini, Luhut dan sejumlah tokoh politik yang mengkampanyekan penundaan pemilu
Itu hanya anggota orkestrasi dari desain penundaan pemilu yang dibuat oleh oligarki.
“Menurut saya, ada dugaan arsitek desain penundaan pemilu yang punya tangan-tangan di pemerintah,” tuturnya.
Untuk diketahui, Luhut Binsar Panjaitan belakangan ini menjadi sorotan publik karena menginginkan Pemilu 2024 ditunda. Luhut juga mengklaim memiliki big data 110 wargenet yang menginginkan Pemilu ditunda.